Minggu, 30 Oktober 2011

Novel itu Keren...

Whah, hebat ya kalo bisa bikin novel sendiri. Pasti seru. Akan ada banyak orang yang membicarakannya. Yeah, aku suka novel. Denga membaca novel, wawasanku bertamabh luas. Baik wawasan ilmu pengetahuan, gaya bahasa, sastra, pandangan hidup, dsb. Lalu pertanyaan yang selalu ada dibenakku adalah, "Bagaimana cara penlis bisa menulis novel yang amat tebal, dan enak dan menarik untuk dibaca. Bahkan kebanyakan dari mereka, mampu membuat pembacanya terbawa oleh suasana dan dapat seolah-olah menyaksikan secara langsung kejadian pada novel tersebut. Luar biasa, itulah kata yang ingin kuucapkan pada mereka Sang Penulis novel.
Pastilah rasanya bangga kalau novel yang diciptakan dibaca orang, dikagumi dan akhirnya menjadi best seller. Lebih-lebih lagi jika novel itu di filmkan. Wuihh, rasanya senang sekali. Pasti,itu aku yakin pasti mereka merasakan hal yang demikian. Salut bagi mereka yang telah mampu berbagi kata dan pengalaman pada para pembaca sepertiku. Salut.
Kadang terbesit dibenakku keinginan untuk membuat novel. Namun, selalu saja tak sempat aku salurkan. Entah, mungkin aku terlalu malas dan enggan duduk lama didepan komputer untuk menuangkan pikiran-pikiranku. Ah, harus kuhilangkan pikiran-pikiran negatif itu. Andrea hirata, ahmad fuadi, tere liye, tasaro GK , dan penulis hebat lainnya pasti juga mengalami hal tersebut. Dimana mereka berada pada titik bawah, mungkin saat mereka jenuh. Tapi mereka punya tekad yang kuat dan keinginan. Keinginan untuk berbagi cerita, keinginan untuk berbagi inspirasi, impian, harapan, renungan, penyesalan. Tanpa itu, kita takkan pernah membaca karya-karya mereka yang luar biasa. 4 jempol bagi mereka.
Hal yang besar selalu bermula dari awal yang kecil. Mungkin itulah sebuah kalimat yang pas untuk menjadi motivasi bagiku untuk memulai sesuatu, memulai impian yang besar. Ya sedikit demi sedikit deh. Aku berusaha untuk terus mengupdate blog ini. Masih sepi sih, namanya baru awal. Aku selalu sering terburu-buru. Ingin instannya. Tak mau berusaha. Tapi aku ubah itu. Aku tersadar semua itu diperlukan kerja keras dan jalan yang panjang untuk meraih puncak, meraih impian. Terima kasih bagi penulis-penulis yang telah memberiku semangat menjalani kehidupan ini. Terima kasih.
"Bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpimu" (Arai-Laskar Pelangi)

1 komentar:

  1. Selamat Siang sob,LINK sobat sudah pasang di blog saya ya sob,sorry lama dan thanks

    BalasHapus