Setiap permasalahan pasti ada solusinya bukan? Dengan berusaha, pantang menyerah serta dengan diiringi doa insyaAllah akan diberi kemudahan oleh-Nya. Nah, ini dia, DOA. Yuk, kita saling bertukar pikiran mengenai fasilitas yang telah Allah berikan pada kita ini!
“Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik.” (QS Al-A’râf [7]: 55-56)
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS Al-Baqarah [2]: 186)
Coba kita renungi firman Allah azza wa jalla tersebut. Dalam Al Qur'an kita diperintahkan untuk berdoa lho. Allah mempersilakan kita memohon apapun kepada-Nya, asalkan masih dalam batasan yang baik. Sungguh Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang ,bukan? Eit, tapi ada syaratnya, yaitu kita kudu beriman kepada-Nya dan selalu berada dalam kebenaran.
Namun, pernahkah kalian merasa, kita sudah berdoa, tapi tak kunjung dikabulkan-Nya. Eit, jangan suudzon dulu sama Allah. Ketika seorang hamba berdoa, ada tiga kemungkinan atas doanya tersebut yang disebutkan dalam hadits berikut:
“Tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a pada Allah selama tidak mengandung dosa dan memutuskan silaturahmi (antar kerabat, pen) melainkan Allah akan beri padanya tiga hal: [1] Allah akan segera mengabulkan do’anya, [2] Allah akan menyimpannya baginya di akhirat kelak, dan [3] Allah akan menghindarkan darinya kejelekan yang semisal.” Para sahabat lantas mengatakan, “Kalau begitu kami akan memperbanyak berdo’a.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata, “Allah nanti yang memperbanyak mengabulkan do'a-do'a kalian.” (HR. Ahmad 3/18, dari Abu Sa'id; hasan)
Ingatlah janji Allah ini
“Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.” (QS. Al Mu'min: 60)
Sungguh Allah Maha Mengijabahi segala do'a. Apabila kita sudah berusaha dan berdoa namun mendapat hasil yang tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan, tetaplah khusnudzon pada-Nya. Ingatlah bahwa Allah Maha Mengetahui kebutuhan umatnya. Dan yang kita terima itu adalah yang terbaik dari-Nya, untuk kebaikan kita pastinya.
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu.” (QS. Al Baqarah: 216)
So, tetaplah semangat dalam berDOA my bro and sist! Karena segala do'a yang kita panjatkan pasti bermanfaat bagi diri kita. Kita saja yang kadang tidak menyadarinya. Pengennya instan (emang super bubur? Seduh..Sudah...hehe)
Oh, ya, ini ada beberapa kumpulan doa yang aku salin dari buku "Doa dan Wirid" karya Yazid bin Abdul Qadir Jawaz, penerbit Pustaka Imam Asy-Syafi. Segala aspek tentang do'a dibahas disini dengan singkat, padat dan jelas. Bisa dicari di Gramed lhoo(dari tadi promosi ya..hehe..untuk kebaikan gak papa dong... :)) Aku hanya mengutip bagian do'a yang terdapat dalam Al-Qur'an. Doa-doanya para Nabi..
Cekidot..bismillah...
Kumpulan Do'a dalam Al-qur'an
"Hidup tanpa berdoa bagaikan hidupnya burung yang enggan menggunakan sayapnya untuk terbang" (Penulis, 2012) He..he.. :D
Berdoalah kapanpun, dimanapun, sedang apapun dan saat kondisi apapun...
KEEP PRAYING!!!! :D
BalasHapusBismillaah.
afwan mau menambahkan. Selain dari syarat-syarat di atas.
Hadits ke 10 dari hadits arba'in yang di tulis oleh Imam Nawawi
Dari Abu Hurairah radhiallahuanhu dia berkata : Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : Sesungguhnya Allah ta’ala itu baik, tidak menerima kecuali yang baik. Dan sesungguhnya Allah memerintahkan orang beriman sebagaimana dia memerintahkan para rasul-Nya dengan firmannya : Wahai Para Rasul makanlah yang baik-baik dan beramal shalihlah. Dan Dia berfirman : Wahai orang-orang yang beriman makanlah yang baik-baik dari apa yang Kami rizkikan kepada kalian. Kemudian beliau menyebutkan ada seseorang melakukan perjalan jauh dalam keadaan kumal dan berdebu. Dia memanjatkan kedua tangannya ke langit seraya berkata : Yaa Robbku, Ya Robbku, padahal makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram dan kebutuhannya dipenuhi dari sesuatu yang haram, maka (jika begitu keadaannya) bagaimana doanya akan dikabulkan.(Riwayat Muslim).
Dalam hadits terdapat sebagian dari sebab-sebab dikabulkannya do’a : Perjalanan jauh, kondisi yang bersahaja dalam pakaian dan penampilan dalam keadaan kumal dan berdebu, mengangkat kedua tangan ke langit, meratap dalam berdoa, keinginan kuat dalam permintaan, mengkonsumsi makanan, minuman dan pakaian yang halal.
Allahu ta’ala a’lam.
Syukron, jazakillah khairan katsira ya ukh..
HapusAtas masukannya.. Saya jadikan sebagai posting baru untuk melengkapi posting di atas... :)