Di rumah dinas, aku bertemu dengan mereka, teman seangkatanku lagi. Ada Nadhifan, Aziz, Adib, Humam dan Lutfi. Mereka sudah beberapa minggu tinggal di sini. Menjadi pembina asrama atau yang biasa disebut abi. Menjaga adik-adik kelas. Membantu tugas Adrison Abi, direktur asrama kami seperti membangunkan untuk sholat, mengajak bertadarrus, memberi izin keluar, menemani acara buka bersama, mengantarkan ke apotik atau sekedar mendengar curhatan mereka. Tugas yang tidak mudah tentunya. Dan au baru merasakannya setelah mengalaminya sendiri. nanti aku ceritakan kawan.
Sebenarnya tujuanku ke sini yang utama adalah mengambil ijazah dan skhun serta menghadiri kongres alumni pertama yang juga berlokasi di kampus SBBS. Untuk mengurus adik-adik, jujur saja aku agak kurang niat. Karena aku tahu sendiri, kau bakal kerepotan. Menyuruh diri sendiri saja untuk giat beribadah masih susah, apalagi menyuruh mereka.
########
Akhirnya selesai sudah urusan ijazah dan skhun ku. Segalanya lengkap, jadi tak ada lagi keperluan di sekolah ini lagi. Maksdku untuk berkas-berkas hasil sekolahku. Untuk keperluan seperti silaturahmi dan yang seperti itu pasti tetap aku jalankan. Karena SBBS adalah almamaterku. Aku pernah sekolah disana. Meski tak selalu bahagia, banyak sedih dan kecewanya disanalah aku banyak belajar bahwa hidup ini tak selalu berjalan semulus yang kau harapkan. Berikhtiar lah dulu. Hasilnya, terserah diri-Nya. Itulah haknya. Kita harus terima dengan penuh syukur.
Temanku semakin banyak yang datang. Rere, Haditya, Maulana, Nudji, Mifta, Lillo, Haris, Dion, Aril, Masyhadul dan Ilham. Tujuan mereka tak jauh berbeda dariku. Akhirnya hari H pun tiba. Kongres diadakan. Apa yang terjadi nanti ya? Kita liat nanti.
0 comments:
Posting Komentar